Pandeglang - Jembatan Desa Tegal Kecamatan Cikedal telah diresmikan oleh Wakil Gubernur Banten Ahmad Dimyati Natakusumah. Dengan diresmikannya jembatan tersebut akan menambah kemudahan aksesbilitas bagi warga setempat.
"Dengan jembatan ini akses warga jadi lebih mudah baik akses menuju pendidikan, kesehatan, atau ke pusat perekonomian," demikian disampaikan Bupati Pandeglang Dewi Setiani saat menghadiri peresmian jembatan Desa Tegal, Rabu (9/4).
Dengan akses mudah, disampaikan Bupati Dewi konektivitas antar desa dan kecamatan juga tidak akan terhambat.
"Jembatan ini mengubungkan beberapa kecamatan, dengan jembatan yang sangat bagus ini bisa memberikan manfaat untuk warga disini," ujarnya.
Agar usianya lebih panjang dan tahan lama, Bupati Dewi Setiani mengimbau agar warga agar bisa memlihara dengan baik jembatan yang telah dibangun ini.
"Jika kita bisa memelihara dan merawat, usia pakai jembatan ini bisa lebih panjang dari masa penggunaannya," pungkasnya.
Kepala Desa Tegal, Supardi, mengatakan, pembangunan jembatan ini sangat di idam-idamkan oleh warganya. Menurutnya, usulan telah dilakukan, pada akhirnya pembangunan jembatan tersebut dapat terealisasi pada tahun 2024.
“Saya berterima kasih kepada Pemerintah, terutama Provinsi Banten yang sudah membangun jembatan yang sangat dibutuhkan oleh kami khususnya masyarakat Desa Tegal, Kecamatan Cikedal,” kata Supriadi.
Ia juga menyampaikan, jembatan ini penghubung antara beberapa kecamatan yang berbatasan dengan Kecamatan Cikedal.
"Ini menghubungkan Kecamatan Cikedal dengan Kecamatan Menes, Kecamatan Pagelaran, Kecamatan Cisata, dan Kecamatan Panimbang, ini akses yang bagus untuk menjadi jalan alternatif," pungkasnya.
Sementara, Wakil Gubernur Banten, Dimyati Natakusumah mengaku, setelah jembatan ini rampung dan diresmikan, selanjutnya akses jalan akan menjadi fokus pembangunan selanjutnya.
“Saya ingin jalan menuju jembatan ini bagus, kita punya program poros desa. Nanti bisa dialokasikan dari situ,” ujarnya.